SPI IAIN Surakarta Gelar FGD Pedoman IKU untuk Menyongsong Alih Status Menjadi BLU

Setelah alih status IAIN Surakarta menjadi UIN, agenda besar berikutnya yang akan dihadapi oleh IAIN Surakarta adalah alih status menjadi Badan Layanan Umum (BLU). Dalam sambutanya, Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum, Perencanaan, dan Keuangan Dr. M. Usman, S.Ag., M.Ag. menyebutkan “bahwa tahun 2021 awal kita sudah akan melakukan submit dokumen status alih status menjadi BLU.” Konsekuensi logis dari pernyataan tersebut Satuan Pengawasan Internal dalam hal ini sebagai lembaga yang memiliki kontribusi besar dalam proses persiapan BLU mengadakan FGD Penyusunan Pedoman Penetapan Indikator Kinerja Utama pada Kamis, 16 Juli 2020 di Aula Rektorat lantai 3 IAIN Surakarta. “FGD ini merupakan fondasi awal bagi IAIN Surakarta untuk memastikan bahwa IAIN Surakarta dari level pimpinan teratas sampai level pimpinan terbawah sudah memiliki target kinerja yang jelas dan terukur. Lebih lanjut Dr M. Nashirudin mengungkapkan bahwa hal ini juga sebagai sarana untuk merubah pola fikir dan cara kerja lembaga dan unit menuju kinerja yang terukur dan profesional Dalam acara tersebut menghadirkan pembicara dari Kepala Satuan Pengawasan Internal (SPI) UIN Walisongo yaitu Andi Fadlan, M.Si. Dalam paparanya  beliau menyampaikan bahwa dalam penentuan IKU setiap pimpinan di haruskan memiliki target yang terukur, sehingga IKU tersebut menjadi salah satu indikator dalam ketercapaian rencana strategis institusi.  Selain hal tersebut beliau juga memberikan saran bahwa dalam penyusunan IKU diharapkan memliki indikator yang berkelanjutan atau paling tidak selama 5 tahun memiliki indikator yang sama. Acara tersebut dihadiri oleh pimpinan lembaga dan unit di lingkungan IAIN Surakarta dan diakhiri dengan pemberian kenang-kenangan oleh Pimpinan SPI IAIN Surakarta kepada pembicara dari UIN Walisongo Semarang.   # Reportase : FA. Editor : Ed., #(Introspeksi) Integritas, Profesional, Independensi dan Obyektifitas, Kerahasiaan.